4.06.2012

Komedo? Hilangin Aja


Siapapun di dunia ini pasti tidak ingin memiliki komedo ataupun jerawat di wajahnya. Selain bisa merusak penampilan, komedo juga bisa menurunkan kepercayan diri.

Menurut para ahli, komedo merupakan tahap pertama dari jerawat sebelum bakteri masuk ke pori-pori kulit yang menyebabkan infeksi atau peradangan. Masalah ini biasanya mulai ada setelah masa remaja, ketika hormon mulai mempengaruhi tubuh dan kulit.



Kelebihan hormon ini mengakibatkan stimulasi dari kelenjar minyak, sehingga produksi minyak berlebih di pori-pori kulit. Kelebihan minyak tersebut semakin lama akan menutup pori-pori dan ketika terkena udara akan menjadi hitam. Komedo bisa muncul pada semua jenis kulit, namun lebih banyak terjadi pada kulit berminyak.

Meskipun terdapat banyak pengobatan dan krim yang bisa digunakan untuk menghilangkan atau mencegah komedo, beberapa orang justru menghindari menggunakannya. Untuk itu tidak ada salahnya mencoba perawatan alami dalam mengatasi komeo yang mengganggu.



Ikuti beberapa tips alamiah berikut ini, seperti dikutip dari eHow, Rabu (12/8/2009):

1. Cucilah muka dengan campuran air garam, tambahkan satu sendok makan garam dengan 8 ons air hangat. Garam akan membantu mengurangi minyak yang berlebih, dan menghilangkan komedo.
2. Ambil sedikit pasta gigi dan usapkan pada bagian yang berkomedo. Ini akan membantu mengurangi peradangan akibat komedo dan mengurangi kadar minyak berlebih, pastikan yang digunakan adalah pasta gigi bukan gel.
3. Peras jeruk atau lemon dan usapkan perasan tersebut ke daerah komedo, lalu biarkan semalaman. Asam dari lemon tersebut membantu mengurangi minyak di kulit.
4. Campurkan kulit dasar jeruk dengan air hingga menjadi pasta, tapi jangan terlalu banyak menambahkan airnya karena akan menjadi encer. Aplikasikan pada daerah yang terinfeksi dan biarkan semalaman.
5. Aplikasikan lidah buaya pada komedo, bisa dengan cara dibuat jus atau langsung mengaplikasikannya dari tanaman. Selain itu lidah buaya juga bisa membantu proses penyembuhan lebih cepat.
6. Menggosok daerah berkomedo dengan batu es selama 10 menit, ini akan membantu mengencangkan atau menutup pori-pori dan mencegah debu atau mengurangi tempat untuk minyak tetap tinggal dikulit.
7. Campurkan satu putih telur dengan satu sendok makan madu dalam mangkuk hingga rata. Usapkan campuran tersebut pada wajah dan biarkan selama 20 hingga 30 menit, lalu bilas dengan air hangat-hangat kuku. Campuran ini efektif untuk menghilangkan dan mencegah komedo.
8. Campurkan lobak tanah dengan air hingga membentuk pasta. Usapkan campuran tersebut ke wajah dan biarkan selama 30 menit lalu bilas.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal lakukanlah secara rutin seminggu sekali.

Si Atap Hijau, Sejuk dan Ramah Lingkungan



Green roof  (atap hijau) adalah sebuah teknologi yang memungkinkan atap sebuah bangunan yang sebagian atau seluruhnya ditutupi dengan vegetasi dan media tumbuhan yang ditanam diatas membran waterproof.
Teknologi ini juga termasuk lapisan tambahan seperti penahan akar,  saluran talang, dan system irigasi. (penggunaan hijau mengacu pada tren lingkungan hidup dan tidak mengacu pada atap yang hanya berwarna hijau, seperti genteng atau atap hijau atau atap sirap).
Kontainer kebun di atap, dimana tanaman dipelihara di dalam pot, umumnya tidak dianggap sebagai Green roof. Hal ini masih menjadi perdebatan di beberapa negara. Green roof yang juga dikenal sebagai atap hidup harus dapat memenuhi beberapa tujuannya, yaitu: menyerap air hujan, menyediakan isolasi panas di atap, dan membantu menurunkan suhu udara di perkotaan.
Dapat mendukung lebih banyak tanaman, tetapi lebih berat dan membutuhkan perawatan lebih. Jenis lainnya adalah atap ekstensif, lebih luas yang tertutup dengan layer tumbuhan yang lebih ringan diban dingkan dengan atap intenmsif. Ketika memilih antara atap intensif dan atap ekstensif yang harus diperhatikan adalah seberapa sering atap tersebut akan dikunjungi orang. Ketika banyak orang yang berkunjung, maka pemilihan atap yang sesuai adalah atap intensif. atap intensif biasanya terlihat lebih menarik dan arena strukturnya lebih tebal, maka atap intensif sanggup menahan setiap orang yang berkunjung tiap harinya.






Benefit
Keuntungan dari Green roof antara lain adalah:
1.   Mengurangi panas (dengan menambahkan masa dan nilai resitansi termal)
2.   Jika Green roof ditaruh dalam kaca sehingga bertindak sebagai terrarium dan penahan panas dari sinar matahari, Green roof bahkan dapat mengurangi suhu rata- rata di perkotaan selama musim kemarau.
3.   Menyerap air hujan, sehingga air tidak mudah hilang.
4.   Filter polutan dan karbon dioksida yang membantu menurunkan resiko kesehatan seperti asma.
5.   Filter logam berat agar dipisahkan dari air hujan, sehingga membuat kualitas air tetap terjaga.
6.   Membantu untuk mengisolasi bangunan dari polusi suara.






Konstruksi Green Roof
- Lapisan 1 Water Proof Membrane. Lapisan untuk menutupi keseluruhan permukaan atap
- Lapisan 2 Drain mat. Lapisan sebagai tempat/ruang bergeraknya aliran air yang berasal dari air penyiraman dan air hujan menuju kepembuangan akhir
- Lapisan 3 Filter Cloth. Lapisan untuk memisahkan lapisan ‘drain mat’ dan media pertumbuhan
- Lapisan 4 Growing medium. Lapisan tempat pertumbuhan tanaman komposisi tanah dicampur sand,salts,clay,organic matter dan lava rock
- Lapisan 5 Tanaman. Banyak tanaman dapat dipergunakan tergantung dari konsep disain lansekap taman