4.25.2013
Mari Bertetangga dengan Baik :)
Islam mengatur adab bertetangga, agar hubungan sesama tetangga menyenangkan dan membahagiakan. Menurut hadis Rasulullah SAW riwayat At-Thabrani, setiap orang mempunyai hak dari tetangganya.
Pertama, mendapat pelayatan (bezuk) bila dia sakit.
Kedua, bila dia mati diselenggarakan jenazahnya.
Ketiga, kemiskinannya dirahasiakan.
Keempat, menerima ucapan menyenangkan (rasa sukacita) bila mendapat keberuntungan.
Kelima, mendapat perhatian dan ditakziahi bila dia ditimpa musibah.
Keenam, tetangganya tidak boleh meninggikan bangunan di samping bangunannya yang membuat terhalangnya angin.
Ketujuh, menerima pemberian masakan lezat yang baunya menusuk hidung.
Berdasarkan sejumlah hadis lain, adab bertetangga seperti itu dikaitkan dengan iman kepada Allah SWT dan iman kepada Hari Akhir. Bahkan, dalam sebuah hadis riwayat Al-Baihaqi, dikaitkan dengan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya. Menurut sebuah hadis riwayat Ahmad, sikap seseorang terhadap tetangga menentukan penempatan seseorang di akhirat kelak.
Seseorang yang disebutkan terkenal banyak shalat, sedekah, dan puasa, namun menyakiti tetangganya, dinyatakan Rasulullah sebagai penghuni neraka. Sebaliknya, seseorang yang sedikit shalat dan puasa, tetapi senang memberi kepada tetangga tanpa menyakitinya, dinyatakan Rasulullah SAW sebagai orang yang bakal masuk surga.
sedemikian pentingnya tetangga untuk meningkatkan keimanan kita.
karena kita semua adalah tetangga , mari teman-teman kita galakkan silaturahmi yg baik :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar